Ketua Fraksi Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Suhaimi, membantah isu yang menyebutkan bahwa partainya ikut terlibat dalam pembentukan Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP). Menurut dia, rekrutmen anggota TGUPP adalah hak dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dan PKS menyerahkan sepenuhnya ke Anies soal itu.
Menurut Suhaimi, PKS hanya mengingatkan agar orang-orang yang masuk dalam tim ditempatkan sesuai keahlian dan fungsinya masing-masing.
“Saya terkait dengan itu tidak pernah berkomunikasi dengan Pak Anies. Jadi kan sepenuhnya kita serahkan aja sama Pak Anies,” kata Suhaimi kepada Jawa Pos, Kamis (4/12).
Fraksi PKS mendukung langkah Anies-Sandi memilih anggotanya demi mempercepat pembangunan serta visi dan misi bagi warga Jakarta. Tak kalah penting, perekrutan tersebut bertujuan memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Lebih lanjut, Suhaimi manyatakan, tak ingin ikut campur membocorkan nama-nama anggota TGUPP. Terkait lima nama yang masuk ke dalam bidang pencegahan korupsi yang telah diumumkan kemarin, dia menilai mereka sudah cukup profesional.
“Yang punya kewenangan Pak Gubernur. Kalau kita lihatnya, pokoknya, sudah profesional di bidangnya. Terus kemudian bisa berfungsi sebagai percepatan pencapaian visi dan misi, ya sudah terserah Pak Gubernur,” pungkasnya.
Sumber : https://www.jawapos.com/read/2018/01/04/179251/pks-bantah-dibalik-terbentuknya-tgupp-dki
