Dewan Minta Pemprov DKI Harus Merespon Usulan Protokol Pencegahan Covid-19 dari Para Pelaku Ekonomi

by Humas PKS Jakarta

Jakarta – Dalam sebulan terakhir ini makin banyak pelaku ekonomi dari berbagai asosiasi dan industri yang datang ke Fraksi PKS maupun Komisi B. Diantaranya mengeluhkan mandegnya roda perekonomian di Jakarta yang berdampak negatif terhadap industri juga penurunan pendapatan masyarakat secara keseluruhan. Demikian disampaikan anggota DPRD DKI Komisi B Fraksi PKS M. Taufik Zoelkifli.

 

Lebih lanjut M. Taufik Zoelkifli menambahkan, ada hal positif juga yang  terjadi yaitu masyarakat menjadi kreatif. Pelaku ekonomi tidak hanya mengeluh tapi juga mengajukan bentuk ‘Protokoler Pencegahan Covid-19’ di industri mereka masing-masing, misalnya bagaimana membuat pesta pernikahan yang aman dari penularan Covid-19, kemudian membuka restoran, salon, toko, bahkan berolahraga yang aman di masa pandemi corona seperti ini.

 

“Saya sangat mendukung usulan-usulan protokoler sektoral semacam itu, selain lebih spesifik tentu mereka lebih faham tentang masalah teknis di lapangan,”  ujar pria yang akrab disapa MTZ ini, di Jakarta, Rabu (10/6/2020).

 

MTZ mendesak Pemprov agar merespon dan mengakomodir usulan tersebut. Menurut MTZ, kesuksesan dari masa PSBB transisi adalah bagaimana Pemprov DKI memiliki protokoler pencegahan Covid-19 yang baik dan berhasil mensosialisasikannya pada masyarakat, selain itu juga kedisiplinan dan kesabaran masyarakat menjalankannya.

 

“Cobalah para Kadis dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) mengundang para pelaku industri untuk bersama-sama menyusun protokol kesehatan pencegahan Covid-19 di masing-masing industri,” MTZ menambahkan.

 

Singkatnya, M. Taufik Zoelkifli meminta Pemprov DKI dan masyarakat untuk menjalani tiga tahapan menuju sukses masa PSBB transisi, yaitu pertama, membuat protokoler yang sangat baik dengan mencari masukan dari pelaku ekonomi. Kedua, mensosialisasikannya secara luas ke seluruh lapisan masyarakat, dan ketiga, masyarakat melaksanakannya dengan disiplin dan sabar.  Sehingga diharapkan kita dapat segera beralih dari masa transisi kepada masa (new) normal. Masyarakat sehat dan ekonomi kembali bergerak dengan baik.

 

“Dan juga mohon masyarakat bisa disiplin dan sabar mentaati aturan protokol Covid-19 yang sudah ditetapkan pemerintah, supaya tingkat penularan virus bisa benar-benar ditekan di Jakarta,” pungkas MTZ.

Related Posts